Dompu, pusakapublik.com – Sebelumnya Bupati Dompu, Kader Jaelani dan Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST.MT telah berkoordinasi dan berkomunikasi terkait rencana pembangunan MRMP oleh Bulog Pusat, seusai penandatangan MOU penyerapan jagung yang diwakili Direktur Bisnis Bulog, Febbi Novianti dan Kepala Wilayah Bulog NTB, Abdul Muis Sayyed Ali, Sabtu (21/05/22) di Aula Pendopo Bupati AKJ langsung mengundang kedua pejabat itu bersama rombongannya meninjau lokasi pembangunan MRMP yang dipersiapkan Pemda Dompu di Kelurahan Mota Baru Kecamatan Woja.
Hal tersebut disampaikan Sekertaris Daerah Kabupaten Dompu, Gatot Gunawan Perantauan Putra, SKM., M.MKes Kamis (02/06/22) di ruang kerjanya.
Lanjut Sekda yang akrab dengan olahraga bersepeda itu belum genap satu bulan sepulang dari penandatanganan MOU tersebut, Bulog Pusat diwakili Kepala Bulog NTB, Kamis (02/06/22) hadir kembali guna mengecek atau mensurvey lokasi yang direncanakan untuk dibangunnya MRMP.
“Dalam kesempatan survey lokasi yang kedua kalinya itu Bulog Pusat dipimpin Dr. Sonya Mamoriska Harahap, Kepala Pusat Perencanaan Strategis dan Manajem Resiko, dengan 2 orang anggotanya, Bulog NTB dipimpin kanwilnya dengan membawa serta 4 orang anggota dan tim assasment dengan anggota sebanyak 2 orang dipimpin Tri Sakti Budi Utomo, Konsultan Arghajata Consulting Jakarta”, sebutnya.
Sambungnya hasil survey yang dilakukan Bulog bersama tim assasmen / konsultan terkait lokasi pembangunan MRMP akan dibuatkan kajian sebagai bahan pembuatan keputusan layak dan tidaknya MRMP dibangun di daerah ini.
Berikutnya Sekda Gatot Gunawan dalam kesempatan itu juga menjelaskan kehadiran MRMP di suatu daerah tidak terkecuali di Dompu akan menjadi solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi para petani selama ini dengan banyak keluhan terkait harga gabah dan harga serapan gabah.
“Bila fasilitas penggilingan padi dengan skala modren tersebut benar-benar dibangun menjadi satu kesukuran bagi para petani selain hasil padi langsung terserap dengan baik sesuai dengan harga yang disepakati kestabilan harga padi pun bisa berjalan dengan baik”, ucapnya.
Sekda Gatot Gunawan sedang mendampingi Pejabat Bulog dan Tim Assasment MRMP dikunjungan kedua
Ditambahkan Sekda terkait rencana pembangunan MRMP tersebut mohon dukungan doa dari seluruh masyarakat mudah-mudahan hasil survey yang dilakukan pihak Bulog bersama tim assasment-nya memberikan keputusan di Dompu layak dibangun MRMP.
“Mari doakan bersama mudah-mudahan dengan hasil survey tim assasmen memberikan jawaban di daerah ini layak dibangun sarana penggilingan padi berskala modren tersebut”, tuturnya.
Diakhir penyampaiannya Sekda Gatot Gunawan PP juga menyampaikan harapannya agar para petani dalam mengupayakan hasil padinya agar tetap bisa memperhatikan kualitas padi yang dihasilkannya.
“Kualitas padi seperti kadar air dan lainnya sebagaimana yang diatur dalam peraturan penyerapan gabah petani ikut menetukan harga gabah petani”, tuturnya.
Tinjauan lapangan oleh Bulog bersam tim assasmen-nya berjalan lancar kemudian dilanjutkan dengan tinjauan ke gudang PT. LA di Jalan Lingkar H. Abubakar Ahmad. (Ardin).