Kegiatan Workshop dan MoU Beasiswa On The Move NTB
SANGGIGI-Ketua STKIP Yapis Dompu Dr Dodo Kurniawan SE ME didapuk sebagai pembicara pada kegiatan workshop dan MoU Beasiswa on the Move NTB. Dodo mewakili seluruh rektor Perguruan Tinggi Swasta (PTS) SE NTB yang hadir pada kegiatan tersebut.
Workshop yang dirangkaikan dengan penandatanganan MoU antara Gubernur dengan seluruh PTS digelar di Hotel Aruna Senggigi, Lombok Barat. Kegiatan dalam rangka program 1.000 cendekia oleh Gubernur NTB digelar selama tiga hari, mulai tanggal 28 sampai 30 November.
“Alhamdulillah, saya dipercayai untuk mewakili seluruh PTS untuk memberikan sambutan mengenai program BMB NTB,” aku Dodo, Senin (29/11).
Mewakili pimpinan PTS yang memperoleh Beasiswa Miskin Berprestasi (BMB) Dodo mengapresiasi pada Gubernur dan Wakil Gubernur NTB. Program BMB ini bukti Pemprov NTB hadir di tengah-tengah masyarakat.
Pemprov menurut Dodo mampu menjadi jembatan untuk generasi NTB. Khususnya tamatan SMA sederajat yang memiliki prestasi dan cita-cita untuk melanjutkan kuliah di berbagai kampus. Baik di NTB, Jawa dan bahkan luar negeri.
“Inilah adalah komitmen Pemprov menunaikan amanat UU No 12 Tahun 2012 tentang Dikti. Khususnya Pasal 74, 76, 83, 89 tentang kewajiban pemerintah daerah,” ujar Dodo.
Program BMB kata dia, ibarat cahaya dan awal lahirnya SDM unggul, profesional dan berdaya saing yang akan mengantarkan NTB yang Gemilang. Karena SDM menjadi tolak ukur kemajuan, kemandirian dan kesejahteraan suatu daerah.
“Begitu sebaliknya. Manakala suatu daerah SDMnya rendah, maka akan tertinggal,” ungkap Dodo.
Oleh karena dia berharap, program BMB ini dapat dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya. Mudah-mudahan program ini bisa menginspirasi pemerintah kota dan kabupaten di NTB.
“Akan sangat luar biasa jika seluruh daerah di NTB membuka program beasiswa bagi anak-anak kurang mampu,” harapnya. (jw)
