PusakaPublik.com. Dompu – Capaian membanggakan kembali di raih oleh dua kelompok mahasiswa STIE YAPIS Dompu melalui program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Kepastian itu didapat berdasarkan Pengumuman Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan tanggal 19 Juni 2023 tentang Penerima Bantuan P2MW tahun 2023.
Pelaksana Tugas Ketua STIE YAPIS Dompu melalui keterangan Persnya memberikan Apresiasi kepada Mahasiswa dan Dosen Pembimbing yang lolos dan mendapatkan dana pembinaan dari Kemendibud Ristek. Ungkap Dr. Dodo.
Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) merupakan program tahunan yang dilaksanakan oleh Kemendikbud Ristek, dan Alhamdulillah STIE YAPIS Dompu selama tiga tahun terakhir ini selalu mendapatkan Pendanaan. Tegas Dae Awan sapaan akrap Dr. Dodo.
Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan raihan hibah-hibah utamanya hibah P2MW ini. Dengan terus mendorong mahasiswa dan dosen untuk senantiasa meningkatkan daya kreatifitasnya untuk mengolah sumber daya yang ada, agar bisa menjadi produk olahan sehingga memiliki nilai tambah. Beber Dr. Dodo.
Sementar itu, Wakil ketua bidang Kemahasiswaan Chairul Adhim, SE.MM, Mengatakan, Program ini adalah bagian dari kegiatan yang diselenggarakan oleh Kemendikbud Ristek RI. Program P2MW merupakan pengembangan usaha mahasiswa yang telah memiliki usaha melalui bantuan dana pengembangan dan pembinaan dengan melakukan pendampingan serta pelatihan (coaching) usaha kepada mahasiswa.
P2MW ini menjadi bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) berwirausaha di perguruan tinggi. Program ini dikembangkan dalam rangka mencetak mahasiswa wirausaha serta membentuk ekosistem kewirausahaan di perguruan tinggi. Ungkap Adhim.
Dua kelompok mahasiswa STIE YAPIS Dompu ini memilih usaha dibidang olahan makanan dan minuman. Kelompok pertama terdiri atas Dita Aryani, Sri Sa’datullah, Muhariatul Islamiah, Isratul Ainun dan Irawan dengan nama produk usaha yang dikembangkan adalah Dry Fish Time dibawah dosen pembimbing ibu Nurul Hayat, SE.MM.
Kelompok kedua terdiri atas Indah Nurwahdania, Dian Kartika Putri, Adiman dan Naila Salsabila dengan produk usaha yang akan dikembangkan diberi nama Scrabby Lezzzatos dengan dosen pembimbing Mulyati, SE. MM
Bantuan pendanaan P2MW 2023 dibagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu Manajemen dan Kelompok Usaha Mahasiswa. Pendanaan kelompok mahasiswa untuk tahapan usaha awal maksimal sebesar Rp 15 juta dan tahapan usaha bertumbuh maksimal sebesar Rp 20 juta.
Pencapaian ini adalah bukti nyata penerapan konsep entrepreneur yang dilakukan oleh STIE YAPIS Dompu melalui kegiatan perkuliahan, sehingga mampu mengembangkan kreativitas mahasiswa dibidang usaha. STIE YAPIS Dompu dengan kepekaan dan konsistensinya akan terus menjadi wadah berkreasi bagi mahasiswa, dari Dompu untuk Indonesia. Tegas Chairul Adhim. (11)
